Ukraina akan mengirim 100 unit
pesawat nirawak
bunuh diri alias
drone kamikaze
di garis depan Kota Bakhmut.
Hal tersebut disampaikan Menteri Transformasi Digital Ukraina Myhkailo
Fedorov melalui Telegram, sebagaimana dilansir Yahoo News, Selasa
(25/4/2023).
Sejauh ini, sudah ada banyak donasi yang terkumpul melalui platform
United24.
Untuk diketahui United24 adalah platform yang dikelola pemerintah Ukraina
yang diluncurkan pada 5 Mei 2022 untuk mengumpulkan donasi guna membantu
mendanai perang melawan Rusia.
Uang senilai 10,4 juta hryvnia Ukraina (Rp 4,1 miliar) dari United24 akan
dialokasikan untuk pengadaan 500 drone kamikaze.
Batch pertama dari drone tersebut sudah dalam perjalanan ke Brigade
Pengintaian Udara ke-59. Drone-drone itu akan membantu mereka menyerang
posisi Rusia dengan lebih efektif.
Fedorov berterima kasih kepada para mitra dan semua orang yang mendukung
apa yang dia sebut sebagai inisiatif “Tentara Drone”.
Dilansir dari BBC, Ukraina saat ini menggenjot produksi drone karena
permintaan di garis depan pertempuran meningkat tajam.
Pemerintah Ukraina juga sudah melonggarkan aturan impor dan menghapus pajak
untuk suku cadang sekaligus peralatan drone.
Selain membeli dan membuat drone untuk perang, inisiatif “Tentara Drone”
juga dipakai untuk melatih pilot baru drone di garis depan.
Penyelenggara inisiatif “Tentara Drone” mengatakan, mereka telah membangun
atau membeli 3.300 drone tambahan.
Sekitar 400 orang bahkan telah mengirim drone pribadi mereka ke program
tersebut untuk mendukung “Tentara Drone”.
Proyek “Tentara Drone” sangat menonjol di media sosial. Bahkan aktor
pemeran Luke Skywalker dalam film Star Wars, Mark Hamill, mengunggah video
promosi dan membagikan pesan kepada para penggemarnya.
copas dari
https://www.kompas.com/global/read/2023/04/26/133100870/ukraina-gencar-bangun-tentara-drone-kirim-100-drone-kamikaze-ke-bakhmut
No comments:
Post a Comment